Vape adalah produk alternatif tembakau. Keberadaannya telah diuji lebih rendah risiko daripada rokok. Sangat jelas. Proses untuk penyaluran nikotin vape tidak melalui proses pembakaran seperti rokok. Keluaran asap yang dihasilkan oleh vape pun lebih tidak beracun karena 90% adalah air. Berbeda dengan asap rokok yang mengadung banyak bahan beracun atau toksik.  

Perkembangan vape di seluruh di dunia memancing orang-orang untuk membentuk organisasi tingkat internasional. Salah satunya adalah Coalition of Asia Pacific Tobacco Harm Reduction Advocates (CAPHRA), organisasi advokasi konsumen produk tembakau alternatif tingkat Asia Pasifik. Organisasi ini merupakan himpunan dari organisasi berbasis konsumen di negara-negara Asia Pasifik, seperti Filipina, Malaysia, Thailand, Jepang, dan Indonesia.

Sebagian Pemerintah Tahu Vape Lebih Rendah Risiko

Nancy Loukas, Direktur Eksekutif CAPHRA, mengklaim bahwa beberapa pemerintah sudah sadar bahwa vape adalah produk yang lebih rendah risiko dibanding rokok. Malaysia, misalnya. Namun walau demikian, beberapa kelompok tetap inginkan pelarangan di sana, dan Pemerintah masih berdiskusi akan hal tersebut.

Menurut Nancy, setidaknya ada tiga hal mengapa Pemerintah di dunia tidak menyukai perubahan yang dibawa oleh vape. Pertama banyak pemerintah yang masih punya kepentingan besar pada rokok tembakau. Kemungkinan kedua tren di negara-negara lain menunjukkan pelarangan, sehingga mereka coba adopsi itu saja tanpa tahu bagaimana kandungan dan keinginan masyarakat. Ketiga pemasukan dari rokok sangat besar, butuh waktu yang lama untuk mengubahnya.

Home - CAPHRA tobacco harm reduction advocacy

Kita Berhak Tahu Untuk Kesehatan

Selama ini pengguna vape beralih utamanya karena referensi dari teman atau kerabat. Hanya sedikit pengguna yang beralih karena tahu kandungan di dalam vape itu rendah risiko. Nancy coba untuk menggarisbawahi poin ini secara khusus. Baginya hak untuk tahu bahwa vape ini rendah risiko harus diutamakan. Sebab keputusan untuk lebih sehat ada pada informasi yang akurat.

CAPHRA membuat kampanye #RightToSwitch. Setiap orang berhak untuk berpindah kepada produk alternatif seperti vape. #RightToSwitch harus didukung penuh oleh alur dan transparansi informasi dari masing-masing negara. Untuk itu Nancy sangat fokus terhadap publikasi informasi dan hasil riset dari produk alternatif secara luas.